Nge-charge Laptop Itu Lebih Bagus
Dimatikan Apa Dihidupkan Sambil Dipakai?
Q: 1. jika lebih bagus di matikan, bagaimana cara
mengetahui baterai itu sudah penuh?
jika dihidupkan sambil dipakai apa ada efek/pengaruh
terhadap laptop?
2.!jika memakai laptop tanpa baterai secara terus
menerus (langsung pake charge, baterai dilepas) apa ada efek/pengaruh terhadap
laptop?
3. lebih bagus mana antara memakai laptop dengan
baterai apa tanpa baterai?\
4. jika laptop lama tidak dipakai sekitar seminggu,
bagaimana cara merawatnya?
A. 1. Saat Pertama Kali Membeli Laptop, Ces Batrei
Skitar 8 â 10 jam, karena batrei yg idak dipakai dalam jangka waktu lama
(digudang) Sebaiknya Di cas terlebih dahulu..
2. Setiap Menggunakan Laptop lebih baek jika
power adaptor tetap terpasang (di Cas terus) Karena batrei tipe-tipe BARU
SEKARANG mempunyai CONTROLL BATTERY artinya âjika Full, batrei akan stop
charging (stand by) jadi laptop otomatis langsung pakai power listrik, Dan Juga
Tidak Membuat Batrei Soak/Kembungâ.
3. Jangan Melakukan sistem CdC (Charge Discharge) =
âApabila batrei penuh cabut adaptor, Dan setelah habis pasang adaptorâ .
4. Batrei jangan di KALIBRASI (pengosong isi batrei
sampai habis 0%) karena banyak effeknya ke batrei (Cycle Count)
5. Jangan pernah LEPAS BATREI (baterei jgn disimpen,
menggunakan power listrik langsung), apabila tiba2 listrik mati perangkat
laptop terjadi konsleting (LCD,mobo,dll) dan mengakibatkan kerusakan laptop.
Selain Itu batrei juga mengontrol arus listrik yg masuk sebelum ke perangkat yg
laen.
6. 5 menit Sebelum Memakai laptop pasang adaptor, 5 menit
setelah Laptop dimatikan cabut adaptor.
7. Saat Menggunakan Batrei (portabel/tanpa di cas),
hindari (Maen Game,Putar DVD/CD,Software2 Grafis Tinggi ). Jika Masih Ada Power
Listrk mendingan di cas aja.
KESIMPULAN
- Gunakan laptop seperti cara kerja PC, jika g ada
listrik matikan saja
- Suatu Saat Kerja Batrei pasti akan menurun, Mending
Rusak Batrei Daripada Rusak LAPTOP ato hardware lainnya..
TAMBAHAN :
- Apakah Batre Ane ada CONTROLL BATTERY?
kalo keluaran diatas tahun 1996 keatas pasti sudah ada
- Kenapa Harus Di Cas 8 jam dulu?
Charging awal minimal 8 jam, itu untuk mencapai
tegangan floating battery.
- Kenapa 5 menit sesudah & sebelum?
Kalo 5 menit sesudah shutdown, ini untuk colling down
aja.. sekaligus untuk tegangan floating ke battery. sebenernya ga apa2, tapi
kalo saya membiasakan begitu.
- Kenapa ga boleh lepas Batre?
memang jaman dahulu battery tidak memliki controller
floating, yang menyebabkan battery harus dicabut setelah penuh, tapi sekarang
rata2 sudah menggunakan system itu.
mending battery dipasang aja ke laptop. lalu
adaptornya jg wajib dipasang (adaptornya usahakan merek asli dari laptop).. yah
kalo laptopnya sudah di shutdown cabut aja adptornya
ada pendapat aneh lagi..
Jika battery sudah penuh, harus dicabut adaptornyaâ
Ini lebih parah lagi.. karena setiap battery itu
memiliki cycle count.. semakin sering charging (pengisian) lalu discharging
(pengosongan) akan mengurangi cycle count itu. jika cycle count nya sudah
melebihi batas yang ditentukan, efeknya battery drop. Laptop lebih baik
menggunakan battery dan charger di colok ke listrik. Karena produsen2 laptop
memang menganjurkan demikian, dan sudah mendesign laptop seperti itu, jadi jika
battery full biarin aja adaptornya dicolok ke listrik ga usah dicabut, karena
battery2 laptop sudah memiliki controll battery jika sudah penuh akan stop
charging.
- Baterai saya simpan (tidak dipasang di laptop)
setelah beberapa waktu kok tidak bisa dipakai lagi. Karena KATA ORANG kalau
baterai mau awet lebih baik dicabut :
Didalam BOARD BATTERY terdapat âself discharge/dayâ
parameter dimana apabila battery tidak dipakai akan mengurangi âCurrent
Capacityâ di BOARD BATTERY , dimana ada minimum CURRENT CAPACITY yang di
ijinkan oleh BOARD BATTERY. Apabila terlalu rendah maka BOARD BATTERY akan
mengaktifkan SAFETY CIRCUIT, alias bunuh diri.
……………………………………………………………..
* jawaban utk nomor 1
lihat di pojok kanan bawah sebelah volume, arahkan
kursor pada gambar baterai
*jawaban utk nomor 2 dan 3
voltase charger 19volt sedangkan baterai 11-12volt
sesuai dg voltase yg dibutuhkan laptop (periksa saja sendiri voltase chargermu
dg voltase di bateraimu), kalau langsung pake charger dan melepas baterai
berarti laptopmu mendapatkan arus listrik sebesar 19volt donk? kelebihan
7-8volt, pdhl laptop hanya butuh 11-12volt. lama2 apa ga jebol tuh laptop?
mending rusak baterai drpd motherboard krn hrgnya lbh mahal drpd baterai, knp
lbh mahal? di motherboard ada prosesor dan vga yg tdk bisa dilepas alias paten
jika rusak salah satu hrs ganti semua dan hrgnya 2jt keatas (tergantung tipe laptop)
*jawaban utk nomor 4.
Apabila hendak menyimpan baterai cukup lama, simpanlah
ditempat yang sejuk dengan kapasitas 40%. Ada sebuah penelitian yang
membandingkan antara baterai yang disimpan dalam kapasitas 40% dengan baterai
yang disimpan dengan kapasitas 100%. Hasilnya, baterai yang disimpan dengan
kapasitas 100% mengalami capacity loss yang lebih besar daripada yang 40%.
laptop saya ga mau nyala kalo pake baterai?
Q: jadi bisanya langsung pake adaptor …
terus pas baru nyalakan, pas ada tulisan ‘starting
windows’, laptop saya sering mati sendiri
lalu kalo kabel chargernya digoyangin dikiiit aja
laptop langsung mati.
dan itu semua terjadi sering banget tp kadang"
bisa sih
ada yang tahu kenapa ya?? *5
A. Gak Mau Nyala Pas Pakai Baterai. Bisa Jadi Apabila
Kondisi Baterai Laptop Sis 0%, Namun, Apakah Sis Udah Mencharger Baterai Laptop
Tersebut Sampai 100% ? Jika Sudah Tetapi Tetap Gak Bisa Nyala Laptop-Nya,
Berarti Kemungkinan Ada Problem Pada Baterai-Nya. Baterai Laptop Jika Sudah
Tidak Mau Diisi Arus Listrik Lagi, Berarti Komponen Cell Dalam Baterai Tersebut
Bisa Jadi Sudah Mati. Penyebabnya Banyak, Biasanya Karena Sering Overcharging
Atau Terlalu Sering Menghabiskan Baterai Lalu Diisi Lagi Secara Terus Menerus.
Kalau Sudah Seperti Itu Sulit Sekali Diperbaiki. Jalan Keluarnya Harus Ganti
Baterai Laptop Tersebut Sesuai Tipe Laptop Sis.
Nah, Bisa Jalan Menggunakan Adaptor, Tentu Bisa.
Karena Adaptor Tersebut Yang Memberi Arus Ke Laptop Sis Agar Laptop Sis Bisa
Menyala Dan Bekerja. Kalaupun Baterai Laptop Sis Rusak Dan Sudah Tidak Bisa
Diisi Arus Sama Sekali, Laptop Sis Tetap Bisa Nyala Karena Adaptor Itu.
Saat Starting Windows Laptop Sis Mati Sendiri.
Kemungkinan Ada Problem Pada Hardware Laptop Sis. Sudah Berapa Lama Sis
Menggunakan Laptop Sis ? Sudah Sampai 1 Tahun Tidak ? Jika Sudah, Biasanya
Karena Sistem Pendinginan Laptop Sis Sudah Buruk Karena Banyak Kotoran Terutama
Diheatsink-Nya. Jika Kotoran Ini Sudah Menumpuk Banyak Pada Heatsink Tersebut,
Laptop Sis Akan Lebih Cepat Panas Dari Sebelumnya. Ketika Panas Ini Sudah
Terlalu Over, Maka Laptop Sis Akan Mati Dengan Sendirinya Untuk Mencegah
Kerusakan Hardware Laptop Yang Parah.
Lalu, Ketika Sis Menggoyangkan Sedikit Kabel Charger
Laptop Tersebut, Laptop Langsung Mati. Berarti Kabel Charger Tersebut Sudah
Kendor. Biasanya Itu Karena Kabel Charger Tersebut Sering Dilipat Tidak
Beraturan, Sehingga Kawat Tembaga Didalam Kabel Charger Tersebut Kendor Dan
Tidak Bisa Beroperasi Dengan Baik Lagi.
Solusi Yang Bisa Saya Berikan :
Jika Baterai Laptop Sis Memang Sudah Rusak, Sebaiknya
Diganti Saja Sama Yang Baru. Lalu Adaptor Charger-Nya Jika Memang Sudah Kendor
Kabelnya Sebaiknya Diganti Saja Sama Yang Baru, Kasihan Kan Laptop Sis Kalau
Pakai Adaptor Charger Seperti Itu, Laptop Sis Jadi Mati Sendiri Akibat Adaptor
Itu Tadi Yang Tergoyang Sedikit Saja Sudah Mati. Jika Dipertahankan Malah
Laptop Sis Nanti Yang Jadi Rusak Dan Juga Harddisk-Nya Yang Menjadi Korban.
Lalu Jika Sis Berani Atau Sudah Berpengalaman Di Hardware Laptop, Coba Sis
Bersihkan Heatsink Laptop Sis, Lalu Beri Thermal Grease Sedikit Pada Processor
Dan Chipset VGA-Nya Agar Tidak Mudah Panas. Jika Sis Belum Berpengalaman Atau
Memang Belum Pernah Bongkar Laptop, Sebaiknya Bawa Ketempat Service Laptop,
Suruh Bersihkan Saja Heatsinknya Dan Lalu Tambahkan Sedikit Thermal Grease Pada
Processor Serta Ke Chipset VGA-Nya.
laptop sering mati mendadak?
Q: permisi…mau tanya..
mdh2an jawabannya cepet…udah satu bulan ini laptop ane
sering mati mendadak, kdng ga ada angin ga ada apa mati,trus kl hp terlalu
deket ma laptop tiba2 ada sms masuk sering mati, sedangkan saya buka laptop
dirumah malahan ga mati2 giliran udah dikantor mati..
kira-kira knpa ya….mohon jawabannya..
terimakasih…
A. PC/notebook yg mati mendadak permasalahannya
terbagi 2, gangguan pada system Hardware dan Software.
1. Dari sisi software, system telah terinfeksi sejenis
virus yg mengganggu system shutdown, system restart serta adanya code malicious
yaitu kode virus yg terus-menerus memanggil system komputer secara ilegal,
sehingga komputer berjalan tanpa diperintah untuk melakukan perintah ilegal
tersebut, misalnya melakukan shoutdown dan restart. Kedua system komputer
corrupt, disebabkan gagal startup dan recovery pada saat komputer baru
dihidupkan, hal tersebut disebabkan instalasi program (software) yg konflik dan
tidak kompatable dengan system komputer membuat system komputer menjadi tidak
stabil dan corrupt.
2. Dari sisi Hardware. Matinya komputer secara
mendadak, pertama power supply sudah mau mati, kedua kipas processor tidak
berfungsi dengan baik, kadang hidup kadang mati,menyebabkan processor kepanasan
sehingga respon dari system bios yang disetting pada temperatur tertentu segera
merestart atau mematikan komputer tujuannya supaya processor dan motherboard
tidak terbakar, hal ini telah menjadi standar keamanan yg telah dibuat para
produsen motherboard untuk keamanan PC.
Solusi :
Kalau permasalahan yg nomer 1 mudah, cukup di scan
dengan antivirus, atau jalankan system restore.
Kalau masalah hardware :
1. Cek Kabel, mulai dari Kabel yang masuk ke
UPS/Stabilizer, kabel Power ke Monitor, kabel Monitor ke CPU dan kabel yang
masuk ke Komputer. Pastikan pemasangannya telah sesuai dan kencang, serta arus
listriknya ada dan cukup.
2. Jika terdapat CD-ROM / DVD-ROM dan bisa
dibuka/tutup, maka kemungkinan permasalahan ada di komputer (CPU), mulai dari
kabel power yang masuk ke motherboard atau motherboard itu sendiri, cek
pemasangan kabelnya.
3. Jika dua langkah diatas sudah dicek, dan masih
belum menyala, matikan komputer dan Reset BIOS di Motherboard. Caranya bisa
dilihat di buku panduan motherboard, dan cari menu Reset BIOS. Biasanya untuk
mereset BIOS dapat dilakukan pada Jumper 1 (JP1). Disana ada 3 pin, yang 2
diantaranya dihubungkan dengan sebuah konektor kecil. Untuk mereset, tinggal
melepas dan memasang di 2 pin yang satunya. Misalnya 3 pin tersebut 1,2,3 dan
pin 1 dan 2 sudah terhubung, maka untuk mereset tinggal melepas dan memasang di
pin 2 dan 3. Biarkan sekitar 30 detik atau lebih kemudian kembalikan seperti
semula. Nyalakan komputer.
4. Baterai CMOS dan Reset Switch. Jika BIOS telah di
reset dan masih tidak menyala, coba lepas Baterai CMOS, yang ada di
motherboard. Diamkan sekitar 1 menit, kemudian dipasang kembali dan nyalakan
komputer. Jika baterai sudah cukup lama, lebih dari 3 tahun, ada baiknya
diganti dengan yang baru. Apalagi jika jam di komputer sering tidak cocok.
5. Jika kipas Processor / VGA berputar, tetapi
komputer masih belum menyala, maka kemungkinan ada yang tidak beres dengan BIOS
motherboard atau Motherboard memang sudah rusak. Mungkin BIOS perlu di Update,
tetapi sebelum update, komputer harus bisa menyala (masuk BIOS) terlebih
dahulu. Untuk melakukan hal itu, coba lepas kabel Hardisk, CD-ROM, Floppy.
Kemudian, lepas Memori komputer (RAM) dan ganti di slot yang lain atau gunakan
memori komputer lain. Hal ini mungkin harus diulangi sampai beberapa kali,
hingga ada tanda-tanda kehidupan.
6. Jika CPU sudah kelihatan bekerja, hardisk berputar
dan lampu led CPU berkedip-kedip tetapi monitor tidak ada tampilannya, maka
kumungkinan VGA ( Kartu Grafis) komputer yang bermasalah. Coba ganti dengan VGA
lain atau cek VGA tersebut di komputer lain (Hal ini jika VGA tidak jadi satu
dengan motherboard).
7. Jika dengan semua langkah diatas, komputer juga
belum menyala, mungkin komputer perlu di service orang yang lebih ahli. Untuk
mengetahui lebih detail permasalahan motherboard atau ingin menjadi teknisi,
sebaiknya membeli sebuah alat khusus yang disebut PC Analyzer, yang memang
dirancang untuk mengetahui kerusakan motherboard.
Menggunakan Laptop terlalu lama, lebih baik pake
batere atau lepas batere?
Q:
A. Untuk lebih jelasnya lihatlah copasan tip dibawah
ini.
Tip Memelihara Baterai Laptop:
1).Baca dengan detail terlebih dahulu buku manual yang
diberikan oleh produsen. Buku manual itu diberikan bukan untuk dijadikan
pembungkus kacang. Buku tersebut perlu, karena kadang-kadang tiap merek
mempunyai perlakuan khusus yang berbeda.
2).Lakukan pengisian baterai sampai penuh tanpa
menghidupkan laptopnya, walaupuna ada juga merek tertentu yang tidak
mengharuskan demikian. Tapi saran saya, agar pengisian pertama maksimal,
sebaiknya diisi dalam keadaan mati. Sebenarnya ketika masih di pabrik, baterai
tersebut sudah diisi penuh, tapi seiring dengan berjalannya waktu, tentu saja
berkurang.
3).Setelah penuh, nyalakan laptop Anda tapi dengan
sumber power dari baterai saja. Nyalakan sampai isi baterai tersedot habis dan
laptop mati sendiri. Khusus langkah ke 3 ini, sebaiknya dilakukan secara
berkala misalnya tiap bulan.
4).Jika menggunakan listrik AC secara konstan untuk
jangka waktu yang lama secara terus menerus, misalnya samapai 24 jam, sebaiknya
baterai di copot aja dulu jika sudah penuh.
5).Pada umumnya baterai laptop mengenal jumlah
pengisian ulang maksimal. Setelah nilai itu terlewati, performa kan menurun.
Counter yang menghitung nilai tersebut, ada pada baterai. Salah satu cara
mengakali counter ini adalah dengan tidak melakukan pengisian penuh. Pengisian
penuh hanya dilakukan jika betul betul dibuthkan. Sebenarnya ada beberapa jenis
laptop yang mempunyai kemampuan untuk pengatusan level pengisian. Misalnya
proses pengisian hanya samapai 80%.
Setelah itu akan berhenti dengan sendirinya. Laptop
yang mempunyai kemampuan ini diantanya mereka ASUS dan B|Y|O|N seri M31W S/S
dan M31F G/S
moga bermanfaat ya gan..............